CIJERUK – Gerakan Pramuka memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan keterampilan generasi muda Indonesia. Menurut Ketua Dewan Kehormatan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bogor, Kak Engkus Sutisna, Pramuka tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), tetapi juga membangun keterampilan, sikap (attitude), dan integritas. Ketiga elemen inilah yang diharapkan dapat membentuk generasi emas Indonesia tahun 2045.
Menurut Kak Engkus, saat ini para peserta didik Pramuka—baik di sekolah dasar, menengah, maupun perguruan tinggi—dipersiapkan untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang cukup di bidang iptek. Namun, lebih dari itu, Gerakan Pramuka juga menekankan pentingnya soft skills, seperti kepemimpinan, kerja sama, serta kejujuran dan integritas.
“Pramuka menyiapkan generasi muda dengan potensi yang lengkap. Tidak hanya di bidang pengetahuan, tetapi juga dalam keterampilan dan sikap. Itulah mengapa Pramuka sangat relevan untuk mencetak pemimpin masa depan yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga berintegritas,” kata Kak Engkus Sutisna saat Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di 5G Resort Cijeruk, Sabtu (21/12/2024).
Kak Engkus menambahkan, meskipun pendidikan formal di sekolah mengukur kemampuan siswa berdasarkan nilai rapor atau Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), namun tidak banyak mencakup aspek soft skills yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Banyak anak Pramuka yang meskipun tidak memiliki nilai akademis yang luar biasa, namun berhasil menjadi pemimpin sukses di berbagai bidang, mulai dari pemerintahan, politik, hingga dunia usaha.
“Di Pramuka, anak-anak diajarkan untuk memiliki sikap jujur, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama. Kejujuran itu adalah nilai dasar yang diajarkan dalam Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka. Dengan mengamalkan nilai-nilai tersebut, anak-anak Pramuka dapat menjadi individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat,” tambah mantan Ketua Kwarcab Kabupaten Bogor ini.
Kak Engkus juga menekankan pentingnya pembina Pramuka mempersiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin yang dapat mengemban tugas-tugas besar di masa depan. Pada tahun 2045, Indonesia akan merayakan kemerdekaan yang ke-100, dan generasi muda yang kini sedang dibina melalui Pramuka diharapkan dapat melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa dengan integritas dan tanggung jawab yang tinggi.
“Sebagai pembina, tugas kita adalah memastikan generasi muda ini siap menyongsong masa depan. Kita ingin anak-anak Pramuka bisa menjadi pemimpin yang mandiri, bertanggung jawab, dan memiliki integritas. Itu semua akan menjadi bekal mereka dalam menghadapi tantangan global di tahun 2045,” ujarnya.
Dalam konteks ini, Kak Engkus melihat Gerakan Pramuka sebagai salah satu alat yang efektif dalam menciptakan pemimpin-pemimpin yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu mengemban nilai-nilai moral dan etika yang tinggi. Hal ini sangat penting mengingat Indonesia memiliki banyak orang pintar, namun jika tidak diimbangi dengan integritas dan sikap yang baik, potensi tersebut dapat disalahgunakan, seperti yang terlihat pada kasus-kasus korupsi yang sering mencuat.
“Indonesia punya banyak orang pintar, tapi kita juga melihat ada orang yang menyalahgunakan kecerdasannya, seperti dalam kasus-kasus korupsi. Itulah kenapa Pramuka sangat penting untuk membentuk karakter dan sikap mereka, agar generasi mendatang memiliki integritas yang tinggi,” jelas Kak Engkus.
Kak Engkus berharap, dengan adanya Gerakan Pramuka, para peserta didik dapat tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga dalam sikap dan integritas. Sebagai bagian dari generasi yang akan memimpin Indonesia pada 2045, anak-anak Pramuka diharapkan dapat membawa bangsa ini menuju kemajuan yang lebih baik.
“Generasi emas 2045 adalah tugas kita bersama untuk mempersiapkannya. Kami di Pramuka akan terus bekerja keras untuk mendidik dan membimbing adik-adik Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega agar mereka siap menjadi pemimpin masa depan yang membawa Indonesia maju dan berintegritas,” pungkasnya.
Pewarta: MHT (Pusinfo Kwarcab Kabupaten Bogor)