Cileungsi — Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Cileungsi turut ambil bagian dalam Karya Bakti pramuka dalam Pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada Senin, 29 Desember 2025, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya menjaga keamanan, ketertiban, serta kelancaran lalu lintas selama perayaan akhir tahun.
Kegiatan PAM Nataru ini dilaksanakan di Pos Pengamanan Metland Cileungsi dengan melibatkan anggota Pramuka dari berbagai unsur, yaitu Pramuka Peduli, Unit Pewarta, dan Protokol. Sebanyak 14 personel Pramuka diturunkan, terdiri dari 10 anggota Pramuka Peduli, 3 Pewarta, dan 1 Protokol.
Pengamanan diawali dengan apel persiapan yang dikoordinasikan oleh pihak Polres bersama Pramuka Peduli, sebagai bentuk sinergi lintas sektor. Selain Pramuka, kegiatan ini juga melibatkan unsur Koramil (4 personel), Polsek (10 personel), RAPI (6 personel), Puskesmas (4 personel), serta Dinas Pemadam Kebakaran (6 personel).
Dalam pelaksanaannya, anggota Pramuka menjalankan berbagai tugas antara lain pengaturan dan pengamanan lalu lintas, membantu masyarakat di titik-titik rawan, pembagian tugas lapangan, serta koordinasi aktif dengan aparat terkait. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan lancar, mencerminkan kesiapsiagaan dan kedisiplinan para peserta.
Pendamping Pramuka Peduli Kwarran Cileungsi, Ka Ela Herawati, menyampaikan bahwa kegiatan PAM Nataru ini memiliki nilai edukatif dan pengabdian yang sangat tinggi bagi anggota Pramuka Penegak. Menurutnya, kegiatan ini menjadi sarana untuk meningkatkan kepedulian sosial, pemahaman terhadap kondisi masyarakat, serta menumbuhkan sikap toleransi, kebersamaan, dan tanggung jawab. Selain itu, kegiatan ini juga melatih kedisiplinan, kerja sama tim, serta memperkuat karakter Pramuka sebagai generasi muda yang siap mengabdi kepada masyarakat.
Melalui kegiatan PAM Nataru ini, Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Cileungsi menegaskan perannya sebagai mitra strategis aparat keamanan dalam menciptakan suasana aman dan nyaman bagi masyarakat, sekaligus mengimplementasikan nilai Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka dalam kehidupan nyata.
Sumber Informasi:
Elvira Dhea Lova Suryadi
(Unit Warta Saskara)