Kabupaten Bogor – Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor melalui wakil ketua bidang pengabdian masyarakat dan lingkungan hidup menyiapkan Karya Bakti Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026 sebagai bentuk nyata pengabdian masyarakat (Abdimas) dalam mendukung pengamanan dan pelayanan publik selama momentum Nataru. Kegiatan ini dilaksanakan pada 24 Desember 2025 hingga 01 Januari 2026, dan dilanjutkan dengan PAM Pariwisata sampai 08 Januari 2026.
Karya Bakti Nataru ini dirancang sebagai pedoman terpadu yang melibatkan Satuan Karya Pramuka (Saka) sebagai wahana pendidikan praktis bagi Pramuka Penegak dan Pandega, sekaligus memperkuat peran Pramuka dalam membantu instansi terkait, khususnya pada bidang keamanan, lalu lintas, dan pariwisata.
Tujuan utama kegiatan ini adalah mendukung kelancaran pengamanan Nataru, memberikan pengalaman pendidikan nyata bagi anggota Pramuka, memperkuat sinergi dengan Polri, Pemerintah Daerah, Dinas Pariwisata, dan Dinas Perhubungan, serta meningkatkan citra dan peran aktif Pramuka di tengah masyarakat.
Pelaksanaan Karya Bakti Nataru tersebar secara fleksibel di berbagai wilayah strategis Kabupaten Bogor, meliputi kawasan Puncak (Gadog, Cimory, Megamendung, Cisarua) serta wilayah Ciawi, Cibinong, Leuwiliang, Dramaga, Cileungsi, Cigombong, Pamijahan, Jonggol, Babakan Madang, Sukamakmur, Cijeruk, Parung, Ciampea, Rancabungur, dan Jasinga. Kwarran yang tidak menjadi titik langsung pengamanan diarahkan untuk membantu Kwarran terdekat yang melaksanakan Karya Bakti Nataru.
Dalam pelaksanaannya, Saka Bhayangkara berperan sebagai organ utama pada PAM lalu lintas dan keamanan di bawah koordinasi Polres, sementara Saka Pariwisata memegang peran utama pada PAM wisata di bawah koordinasi Dinas Pariwisata. Kegiatan ini juga didukung oleh Saka Bakti Husada serta Saka lainnya sesuai potensi wilayah masing-masing.
Rangkaian kegiatan diawali dengan rapat koordinasi lintas sektor, dilanjutkan apel dan pembukaan Karya Bakti Nataru yang dipusatkan di Gadog (Puncak). Pramuka terlibat langsung dalam kegiatan pengabdian dan bakti masyarakat melalui pelayanan di pos Karya Bakti dan pos wisata. Pengamanan Natal dilaksanakan pada 24–25 Desember 2025, pengamanan Tahun Baru pada 28–30 Desember 2025 dan 01 Januari 2026, serta PAM Pariwisata lanjutan pada 02–08 Januari 2026.
Sebanyak ±2.000 anggota Pramuka direncanakan terlibat dalam kegiatan pengamanan ini, dengan dukungan SOP khusus petugas Karya Bakti, termasuk pembekalan keselamatan diri. Pada upacara pembukaan, direncanakan pula pengukuhan Satuan Tugas (Satgas) Karya Bakti Nataru. Seluruh persiapan, mulai dari tenda pos Karya Bakti, konsumsi, hingga logistik, dipersiapkan secara matang sebagai bentuk komitmen memberikan pelayanan terbaik, sejalan dengan arahan Bupati Bogor.
Untuk efektivitas pelaksanaan, ditetapkan 4 titik cluster pos pengamanan utama, yaitu wilayah selatan (Ciomas, Tamansari, Ciawi, Megamendung, Cisarua, Cigombong, Cijeruk, caringin) Wilayah Utara (Cibinong, Sukaraja, Parung, Tajurhalang, Kemang, Ranca bungur), Wilayah Barat (Dramaga, Ciampea, Cibungbulang, Pamijahan, Leuwiliang, Cigudeg, Jasinga, Parungpanjang dan wilayah Timur (Babakan Madang, Citeureup, klapanunggal, Cileungsi, Jonggol, Sukamakmur, dan Tanjung sari) yang difokuskan pada jalur padat lalu lintas dan kawasan wisata. Kwarcab Kabupaten Bogor juga membentuk Tim Pemantau serta menyiapkan Pos/Tenda Pramuka Kwarcab sebagai pusat koordinasi dan monitoring.
Dengan karya bakti nataru ini, Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor menegaskan komitmennya untuk hadir secara aktif, terorganisir, dan profesional dalam mendukung keamanan dan kenyamanan masyarakat selama Nataru, sekaligus menjadi sarana pembentukan karakter, kepemimpinan, dan pengabdian bagi generasi muda.
Pramuka Hadir, Aman Nataru, Nyaman Wisata